PertemuanJodoh (A Meeting of Soulmates) is an Indonesian novel by Abdul Muis originally published in 1932. The Gap in the Curtain Light in August U.S is an Indonesian novel by Abdul Muis originally published in 1932. Muis also published three other major novels, among them Pertemuan Jodoh (The Destined Marriage Partners), published in 1932
B Mendiskusikan Isi Novel 140. C. Menganalisis Nilai-nilai dalam Cerpen 149. D. Menulis Puisi 155. E. Menganalisis Puisi 157. Uji Kompetensi 163. 165 Bab 8 Menegakkan Keadilan. A. Menonton dan Menanggapi Pementasan Drama 166. B. Mengekspresikan Karakter Tokoh Drama 169. C. Membandingkan Hikayat dengan Novel 175. D. Menulis Drama Pendek 191
17June 2022. By. Indosinema. Kesuksesan novel keduanya membuat Naya (Tatjana Sapira) jadi terkenal. Sayangnya, dia malah lebih dicap sebagai cenayang, dibanding penulis. Hal ini membuat Naya sebal dan enggan berurusan dengan dunia perhantuan lagi. Namun semua berubah saat calon suaminya Vino (Deva Mahenra) tiba-tiba meninggal.
NovelSalah Asuhan dikarang oleh Abdul Muis, seorang putra Minangkabau yang berkecimpung dalam dunia politik dan juga seorang wartawan. Banyak karya sastra yang ditulisnya, antara lain Pertemuan Jodoh (1993), Surapati (1950), Robert Anak Surapati (1953), dan cerita terjemahan Tom Sewyer Anak Amerika, Sebatang Kara, dan Don Kisot.
Merekamengancam akan membunuh Ibu Sakerah. Mengingat keselamatan nyawa ibunya, akhirnya Sakera dengan berat hati menyerah. Kemudian dia pun dijebloskan ke penjara Bangil. Dalam penjara, Sakerah diperlakukan secara kejam. Setiap hari dia mengalami siksaan demi siksaan dilakukan polisi belanda kepada sakera.
Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd Nợ Xấu. Sinopsis Novel Pertemuan Jodoh Karya Abdul Moeis - Selamat malam, selamat berjumpa lagi dengan blog MJ Brigaseli. Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi sinopsis novel Pertemuan Jodoh karya Abdul Moeis. Dalam perjalanan kereta dari Jakarta ke Bandung, Ratna berkenalan dengan pemuda bernama Suparta. Perkenalan Ratna dan Suparta cukup berkesan bagi sepasang anak muda itu. Selanjutnya mereka sepakat untuk melanjutkan hubungan lewat surat. Beberapa bulan kemudian, Suparta mengutarakan keinginannya untuk memperistri Ratna. Kemudian Ratna membalasnya dan menyambut baik niat Suparta. Sambutan ibu Suparta ternyata tidak begitu ramah. Ratna kecewa terhadap sikap Nyai Raden Tedja Ningrum yang memandangnya dengan sinis. Setelah kejadian itu, Ratna bertekad untuk melupakan Suparta. Berita pertunangan Suparta dengan Nyai Raden Siti Halimah tidak membuatnya putus asa. Namun kemalangan lain terpaksa harus ia terima. Usaha pembakaran kapur milik ayahnya, Tuan Atmaja, bangkrut. Akibatnya Ratna memutuskan untuk keluar dari sekolahnya karena tidak ada biaya. Ia pun kemudian berusaha mencari pekerjaan. Namun baru empat bulan ia bekerja, toko itu harus ditutup atas perintah pengadilan. Akhirnya ia menjadi pembantu Tuan dan Nyonya Kornel. Selama Ratna menjadi pembantu keluarga Kornel, berbagai cobaan harus diterimanya dengan tabah. Kehadirannya dalam keluarga itu tidak luput dari rasa iri Jene, pembantu yang juga bekerja pada keluarga Kornel. Suatu ketika Ratna sakit dan dirawat di Rumah sakit, Secara kebetulan dokter yang merawat Ratna adalah Suparta. Pertemuan itu tentu saja membesarkan hati keduanya. Keyakinan Suparta bahwa Ratna tidak bersalah, ikut mempercepat kesembuhan wanita muda itu. Untuk memulihkan nama baik Ratna, Suparta menyiapkan seorang pengacara terkenal untuk mendampingi gadis pujaannya di pengadilan, karena Ratna masih harus berurusan dengan penegak hukum. Di pengadilan, terbukti bahwa Ratna tidak bersalah. Pencuri perhiasan Nyonya Kornel ternyata adalah Amat, kekasih Jene. Pembantu keluarga Kornel yang bernama Jene itu diduga diperalat oleh kekasihnya. Pengadilan juga memutuskan bahwa Amat bersalah dan diganjar 5 tahun penjara. Sementara itu, Jene tidak dikenakan hukuman walaupun sebenarnya harus dituntut. Sidang pengadilan juga telah mempertemukan Ratna dengan Sudarma, adiknya, schatter pegadaian Purwakarta yang bertindak sebagai saksi pertama. Lalu atas kesepakatan Suparta dan Sudarma, Ratna disuruh beristirahat di sebuah paviliun “Bidara Cina”. Gadis itu tidak diizinkan bertemu dengan sembarang orang, kecuali Suparta yang setiap sore datang memeriksa kesehatannya. Lambat laun, kesehatan Ratna mulai pulih. Ia juga mulai dapat mengingat-ingat segala sesuatunya termasuk hubungannya dengan Suparta Begitu Ratna meninggalkan tempat peristirahatannya, Suparta langsung melamarnya. Tuan Atmadja sekeluarga berkumpul di rumah Sudarma menyelenggarakan pesta perkawinan anaknya dengan Dokter Suparta. Kebahagiaan pengantin baru itu bertambah lagi ketika mereka pulang ke Tagogapu. Rumah ayah Ratna kini lebih besar dibandingkan sebelumnya. Keadaan Tuan Atmaja sekarang sudah lebih baik berkat bantuan kedua anaknya. Itulah tadi sinopsis novel Pertemuan Jodoh karya Abdul Moeis. Semoga bisa bermanfaat dan menghibur pembaca semuanya.
Origin is unreachable Error code 523 2023-06-16 144041 UTC What happened? The origin web server is not reachable. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Check your DNS Settings. A 523 error means that Cloudflare could not reach your host web server. The most common cause is that your DNS settings are incorrect. Please contact your hosting provider to confirm your origin IP and then make sure the correct IP is listed for your A record in your Cloudflare DNS Settings page. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d83cf17fc8b41ae • Your IP • Performance & security by Cloudflare
Semenjak Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia objektif Perjumpaan Jodoh Pengarang Abdul Muis Negara Indonesia Bahasa Indonesia Genre Novel Penerbit Aula Wacana Tanggal terbit 1932 Spesies media Cetak Bungkusan keras & Sampul kertas Pekarangan 227 cetakan ke-4[1] ISBN ISBN [[SpecialBookSources/9789796665761 tempaan ke-4[1]9789796665761 tempaan ke-4[1]]]Invalid ISBN OCLC 66770709 tempaan ke-4 Didahului oleh Pelecok Asuhan Diikuti maka dari itu Surapati Persuaan Jodoh ialah sebuah novel Indonesia karya Abdul Muis yang diterbitkan musim 1932. Novel ini bercerita tentang dua murid sekolah nan terpisah karena perbedaan kelas dan akhirnya menikah.[2] Tanggapan [sunting sunting sumber] Pertemuan Padanan dianggap misal n partner dari karya Muis sebelumnya, Salah Asuhan; Pertemuan Jodoh mendongeng tentang kekonservatifan, sementara Salah Asuhan adapun kelemahan budaya Barat dan Timur.[3] Sekadar, novel ini juga disebut-sebut sebagai sekuel Salah Asuhan.[4] Mahayana et al menyatakan bahwa perwatakan tokohnya teruji, karena biang kerok-tokoh tak terpelajar menggunakan campuran bahasa Betawi dan Jawi. Dengan demikian, mereka menganggap novel ini andai hasil pengamatan Muis ketika menetap di Batavia.[5] Bakri Siregar menulis bahwa Persuaan Kebalikan “lebih ruai” daripada Salah Asuhan.[6] Catatan kaki [sunting sunting sumber] ^ a b “Pertemuan Jodoh Book, 2001”. WorldCat. Diakses terlepas 15 June 2022. ^ Mahayana, Sofyan & Dian 2007, hlm. 37–39 ^ Siregar 1962, hlm. 58 ^ Mahayana, Sofyan & Lentera 2007, hlm. 40 ^ Mahayana, Sofyan & Dian 2007, hlm. 39–40 ^ Siregar 1962, hlm. 59 Bahan bacaan [sunting sunting perigi] Siregar, Bakri 1962. Sedjarah Sastera Indonesia Beradab dalam bahasa Indonesia. Jakarta Akademi Sastera dan Bahasa “Multatuli”. OCLC 63841626. Mahayana, Maman S.; Sofyan, Oyon; Loleng, Achmad 2007. Ringkasan dan ulasan novel Indonesia modern. Grasindo.
sinopsis singkat novel pertemuan jodoh